Menyambut Hari Kemenangan
Sumber : http://www.batumedia.com
Waktu terus bergulir tidak terasa
bulan ramadhan akan segera beranjak, sebelas bulan akan menjadi panantian yang
panjang bagi orang-orang yang senantiasa merindukan bulan ini. Bangun lebih
awal untuk menyantap makanan, buka puasa
dan sholat tarwih berjamaah menjadi sebuah momen yang tak bisa dilupakan.
Selama bulan ramadhan kita ditempa untuk menahan segala hawa nafsu dan mengumpulkan
pundi-pundi kebaikan demi sesuatu yang sudah dijanjikan oleh sang creator alam semesta.
Beberapa jam lagi kita akan
merayakan hari kemenangan. Kemenangan atas kesebaran kita dalam menjalani bulan
yang penuh berkah. Setiap orang memiliki kisah tersendiri dalam menyambut hari
kemenangan ini. Bagi seorang perantau nan jauh, pulang ke kampung halaman sudah
menjadi prioritas. Pulang bukan karena telah sukses atas segala kehidupan,
bukan pula karena membawa materi yang berlimpah lebih dari itu pulang menjadi
suatu kerinduan atas tempat kelahiran dan keluarga. Seberapa jauh pun kaki kita
melangkah pasti selalu ingin kembali.
Bagi seorang anak kecil menyambut
hari kemenangan adalah tentang pakaian baru. Pakaian baru menjadi simbolik
kebahagian bagi seorang anak manusia yang belum megenal kehidupan seutuhnya.
Orang tua pun akan mengantarkan anaknya ke tempat perbelanjaan dengan diskon
yang bermacam-macam. Mulai dari 0 % hingga 70 % berjejer rapi menunggu rupiah
dari sang pembeli. Ya, kita akan melihat seorang anak akan begitu riang apabila pakian yang diinginkan telah mantap
di kantong plastik untuk siap digunakan nantinya.
Bagi orang tua menyambut hari
kemenangan adalah tentang bertemu dengan keluarga lainnya. Untuk itu tak jarang
kita melihat seorang Ibu akan sangat sibuk mengurusi segala keperluan apabila
hari kemenagan itu telah tiba. Kue-kue dari adonan tepung terigu dengan
berbagai model tetapi rasa yang sama pun telah siap di toples-toples. Kita juga
akan melihat masakan ala restoran dengan bumbu-bumbu yang mengoda selara. Seakan
tak sabar untuk segera melahapnya. Semua itu dilakukan demi kenyamanan
keluarga maupun kerabat yang berkunjung ke rumah.
Apabila matahari telah terbenam di
ufuk barat kita juga akan melihat berbagai konvoi-konvoi sambil meneriakan
takbir. Setiap daerah pun berbeda-beda dalam melaksanakannya. Ada yang konvoi
dengan berjalan kaki, ada yang menaiki kendaraan roda dua, maupun ada juga yang
menggunakan mobil lengkap dengan bedug dibelakangnya sembari di bunyikan dengan
irama yang tak beraturan.
Itulah beberapa aktivitas dalam
menyambut hari kemenangan. Tentunya setiap orang memiliki presepsi dan
pengalaman yang berbeda pula. Tulisan ini saya buat di malam hari saat proses
takbiran berlangsung sembari melihat beberapa anak yang berjejer rapi denga
memegang obor ditangannya. Walaupun cukup singkat dan terkesan buru-buru
setidaknya saya telah mencurahkan apa yang telah saya amati hari ini. Oke,
terlepas dari itu semua yang lebih penting dari segala persiapan menyambut hari
kemenangan adalah semoga amal ibadah kita semua selama bulan ramadhan di terima
Allah SWT. Amin.
Aamiin. Tulisan yang berkualitas. Tetap semangat menulis dan terus memperbaiki dii akhi.
ReplyDeleteThankss broku
Delete